Baby Hello Kitty
Instagram

Baby Hello Kitty

Selasa, 30 Agustus 2016

GURU INSPIRATIF PART 3





Proses inspirasi terjadi saat seseorang dibuat kagum, takjub, atau terpukau oleh sesuatu yang dilihat, didengar, atau dibacanya. Peristiwa itu sanggup menyalakan percikan api kreativitas atau semangat perubahan dalam dirinya. Diantara banyak profesi, gurulah yang punya kesempatan paling besar untuk menyalakan percikan api semangat anak didiknya, dan memberikan inspirasi bagi kehidupan masa depan para siswanya. Tapi  yang perlu diketahui bahwa kita harus menyadari bahwa misi guru bukanlah mengubah orang lain. Yang bisa kita lakukan adalah memberi mereka inspirasi dan membantu mereka berubah. Bukan kita yang merubah mereka, tapi merekalah yang mengambil komitmen untuk berubah, membantu mereka berubah dari dalam hatinya sendiri untuk merenda masa depan yang sangat didambakan.  Namun, bagaimana realita yang umum terjadi di sekolah saat ini ? banyak guru yang mengajar secara monoton contohnya dengan ceramah saja dari awal sampai akhir pelajaran, memarahi siswa yang salah mengerjakan PR, atau memarahi siswa yang dapat nilai buruk. Siswa tidak akan berkembang dengan bagus, baik akademik maupun kepribadiannya dalam suasana ketakutan seperti itu. Para guru mesti menyadari, kalau dalam mengajar kita tidak hanya transfer knowledge saja, melainkan kita juga harus transfer value (nilai-nilai dan  karakter) bagi masa depan siswanya.  

Guru, ada yang memaknai bahwa guru adalah akronim dari “digugu dan ditiru” pemaknaan yang baik. Namun kita tidak bisa melihat dari satu sisi saja, karena akan terlintas bahwa hanya siswa saja yang melihat guru bukan sebaliknya. Sebagai seorang guru kita harus bisa memahami diri siswa, baik dari segi kecerdasan maupun emosional siswa, karena hal tersebut akan memudahkan kita dalam proses transfer knowledge ke siswa. Pekerjaan guru bukan dimulai saat menulis berbagai perangkat pembelajaran, melainkan dimulai dari observasi kebutuhan siswa misalnya tentang gaya belajar siswa, yang kemudian akan dijadikan pedoman dasar untuk   merancang cara atau strategi pembelajaran yang efektif. Gaya belajar siswa adalah gaya belajar guru, kemudian seorang guru harus bisa mengkombinasikan berbagai gaya belajar agar bisa memenuhi kebutuhan siswa sesuai gaya belajar masing-masing. Gaya belajar akan berdampak kepada potensi kecerdasan siswa, maka dari itu seorang guru harus merancang pembelajaran yang mampu mengadopsi kecerdasan siswa sehingga siswa merasa nyaman mengikuti proses pembelajaran, siswa menyukai dirinya sendiri, timbul rasa percaya diri serta siswa pun termotivasi untuk berprestasi. 

Dalam kegiatan pembelajaran  guru juga dituntut untuk menjadi sosok yang kreatif dan inovatif, penuh dengan penemuan-penemuan baru agar siswa bersemangat dalam mengikuti pembelajaran. Selain itu kondisi kelas pun berdampak terhadap emosional siswa, maka ciptakanlah kelas yang nyaman, visibilitas, fleksibel, aksesbilitas serta kelas yang penuh dengan keindahan. Kondisi belajar yang baik akan menghasilkan pembelajaran yang kondusif dan juga efektif. Untuk mengukur tingkat keefektifan pembelajaran, guru memerlukan sebuah alat ukur yang nantinya akan menghasilkan sebuah nilai yang menjadi ukuran tingkat keberhasilan siswa. Banyak sekali teknik penilaian yang dapat digunakan guru untuk mengukur keberhasilan siswa, antara lain yaitu tes tertulis, praktek, produk, proyek, portofolio, dan sikap. Dari berbagai teknik penilaian tersebut  guru akan  mendapatkan nilai dari hasil pengukuran, setelah itu guru dapat melakukan sebuah evaluasi yang tujuannya untuk mengambil keputusan, apakah hasilnya baik, berhasil ataupun harus ditingkatkan lagi. Selain itu evaluasi juga berfungsi sebagai tolok ukur keberhasilan pembelajaran, agar kedepannya guru dapat melakukan perbaikan pada pembelajaran berikutnya.

GURU YANG BAIK ADALAH GURU YANG MENGINSPIRASI :)

Senin, 29 Agustus 2016

SGI MEMPERTEMUKAN KAMI



Sungguh nikmat yang luar biasa bisa dipertemukan dengan kalian, dipertemukan dengan orang-orang  hebat yang selalu saling mengingatkan dalam kebaikan. Kami ada 15 orang yang berasal dari berbagai penjuru negri di seluruh Indonesia, terkadang bahasa daerah kami jadi bahan lelucon bagi daerah lain karena nampak berbeda pengucapan atau logatnya.


Yukkk dehh ane jabarin atu atu yaa heheh
1.      Ades Marsela dari Muara Enim, Sumsel tapi sering disebut berasal dari lampung karena saya asalnya dari universitas lampung. Ini gw guysss. You know me lah yaa heheh. Entah kenapa yaaa ketika gw tiba di SGI jadi rewel beneeer, padahal dulu engga lohh kakkak. heheh
2.      Desita erviani dari palembang, iki mba’e paling ramee heheh apalagi kalo udah gabung betiga sama ades dan mba ayu, duhhh hebooh.
3.      Upi rahmawati dari jambi, yaampun susah bener mau denger suaranya. Kadang kadang kita udah rewel aja berenam. Ehh mba upi masih aja bertahan dengan senyuman kalemnya J
4.      Firda dari bogor, mba’e paling baper kali yaa. Dikit dikit kalo ada apa-apa pasti yang duluan disebut ibuu..
5.      Ayu sukmawati dari lombok, katanya sihh mba ayu ini ketawanya paling gede. Tapi sumpehh ini mba paling supel orangnya. Mau nimbrung kesiapapun dijamin bisa dehh hehe.
6.      Ulfah dari medan, kalo mba ini feminim bangettt. Kita yang ngga kepikiran mau bawa apa-apa kalo kepanasan ehh si mb ufa bawa payung. Kan kereen.
7.      Izzatul silmi dari padang, ini kakak sulung yang paling dewasa dari kita bertujuuuh. Jiwa mengayomi kenak banget hehheh
8.      Riki rahmawan dari bandung, ini akang ikhwan banget tauuu. Tapi lama-lama kocak juga hehe.
9.      Muhammad wahyudin, rahman, rapidli, dan ervan dari makasar, nah bahasa daerah mereka ini yang sangat sering dijadikan bahan lelucon karena logat mereka nampak beda sendiri dari lainnya.
Okee kalo si wahyu ini, bisa disebut ikhwan regae or ikhwan ngebiiid, gimana engga first time gw nemuin ikhwan beginian. Kita sebut aja dia ikhwan gaul guys, suka ngeregae tapi agamanya keren. Kalo lagi do’a seisi dunia disebutin semua, buttt uniknya juga dia adalah pelopor selfie dari ikhwan.
10.  Rahman yg juga dari makasar,dia ikhwan yang paling baik, inisiatifnya tinggi banget. Perhatian dehh kalo akhwatnya lagi kesusahan. Maacih pa’ mang.
11.  Next si rapidli, entah kenapa yaa guys kalo udah ngeliat muka nya si apid ini pasti bawaannya pengen ketawa aja. Karna ekspresinya kak apid ini datar banget. Tapi kasihan kak apid sering jadi bahan bulyian kita, apalagi kak wahyuu.. butt itu semua buat nyairin suasana ajaa qoo. Biar kelas ngga hening-hening amet.
12.  Kak ervan, ini kakak paling resah kalo udah denger azan. Apapun aktivitas yang dia kerjain kalo udah denger azan pasti ditinggalin. Subhanallah yaaa, calon imam banget, Allah selalu didahulukan. Good dehh kak ervan. Tapi dia lucu kalo ngomong, kita susah paham, kita dibawa dulu kesana kemari nahh baru di bawa keinti pembicaraan. Lucunya lagi kalo dirigen, subhanallah bener pengen ngakak, ngga usah disebutin dehh heheh.  
13.  nardis dari kendari, ini anak yang ketika awal SGI tidak ikut pembukaan yaa karena pesawat yang ditumpangi nardis delay terus, sampe jam 10 malam dia baru sampe di kebun raya bogor.
14.  Terus ada habib dari padjajaran, ini kayanya paling kalem hehe. Tapii awalnya ajaa kalem, pass udah kesini kesini yaampun dia boboy yg paling rewel dehh, paling enak jugaa kalo diajak ngobrol yaa diantara ikhwan lainnya.
15.  Yang terakhir ada kak adhe dari jakarta, kak adhe ini 11 12 lah ya sama kak silmi, kebapak bapakan banget dehhh. Pemikirannya keren bijak banget guyss.
Kami memang benar berasal dari berbagai penjuru negri, dengan berbagai bahasa yang berbeda, tapii lucunya sekarang kami sudah terkontaminasi dengan bahasaa makkaaassaarr. Dan uniknya lagi kita punya nama panggilan lohh, for ikhwan you can call them Boboy and for akhwat you call us beybeh hehhe
Oiyyaaa Ditambah lagi di SGI ini kami mempunyai guru guru pembimbing yang hebaaat banget, ada guru najmi, guru ahmad, guru cici, guru agung, dan guru yuli dan guru guru lainnya.
Kami punya visi yang sama yaitu mencerdaskan anak bangsa dan memajukan pendidikan Indonesia, kami adalah kaum fisabilillah yang senantiasa berjuang di jalan Allah. Semoga Allah selalu memberkahi setiap langkah kami.

PENELITIAN TINDAKAN KELAS


Ini kelompok kelas kreatif dan kelas refleksi ku..
Ada si cantik ades yg doyan selfi, ada kak ulfa si feminim, Ada kak riki si ikhwan soleh, ada kak ade si bijak dalam bidang pendidikan, daaan ada si boboy wahyu yang doyan selfie jugaa heheh.
Penelitian tindakan kelas adalah penelitian yang dilakukan oleh guru dengan cara merencanakan, melaksanakan, mengamati dan merefleksi yang tujuannya untuk meningkatkan kinerja guru dan hasil belajar siswa. Jadi, ketika kami berkunjung kesekolah kami menginterview kepala sekolah tentang kinerja guru di SDN 04 Jampang. Selain bertanya kepada sekolah kami juga bertanya kepada kepada objek langsungnya yaitu siswa. Kami bertanya tenang kesulitan belajar yang dialami siswa, pelajaran yang tidak mereka sukai beserta alasannya, serta guru yang sangat mereka sukai ketika mengajar dan banyak pertanyaan lain.
Setelah melakukan interview dengan kepala sekolah, guru dan siswa, kami menemui sebuah permasalahan di siswa kelas VI yaitu banyaknya siswa yang tidak menyukai pelajaran bahasa inggris karena cara penyampaian materi pelajaran oleh guru sangat monoton sehingga menyebabkan minat belajar bahasa inggris siswa menjadi sangat rendah.

Setelah itu kami berinisiatif untuk menghubungkan penelitian sebelumnya tentang media pembelajaran dengan penelitian tindakan kelas. Jadi judul dari PTK kami adalah “Pemanfaatan Permainan Ular Tangga sebagai Media untuk Meningkatan Minat Belajar Siswa pada mata pelajaran Bahasa inggris  di SDN 04 Jampang.

Permasalahan yang berawal dari ketidak sukaan dengan pelajaran bahasa inggris, yang menyebabkan hapalan kosa kata (vocabulary) siswa pun sedikit. Dari masalah tersebut dengan Penelitian Tindakan kelas, kami membuatkan sebuah solusi media pembelajaran bahasa inggris yang tujuannya agar siswa dapat memahami dan mengingat banyak kosakata dalam bahasa inggris. Seperti yang telah disebutkan diatas media pembelajarannya yaitu permainan ular tangga, cara permainannya adalah setiap angka yang dimainakn oleh siswa akan mendapatkan soal dalam bentuk bahasa indonesia kemudian di jawab dalam bahasa inggris oleh siswa. Permainan ini adalah salah satu metode pembiasaan bagi anak-anak dalam menghapal kosa kata dalam bahasa inggris.